Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (HMPS PAI) kembali mengadakan Seminar Nasional. Kali ini menghadirkan narasumber yang tidak kalah spesial dari sebelumnya, adalah Bapak Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, S.Pt., M.M merupakan Bupati Tapanuli Selatan. Pemateri spesial berikutnya adalah Bapak Subroto Siregar, C.H., C.HT., C.STMI., C.SHNT., C.HTH., C.NLPTH., C.NLPC., C.HC., C.GHNC, beliau merupakan Motivational Speaker, Mind Navigator & Coach, Spesialis Trainer Motivation, Hypnotherapist & Master NLP dan Bapak Dr. Abdusima Nasution, S.Ag.,M.A menjadi pemateri ketiga sekaligus Ketua Program Studi Pendidikan Agama Isalam (KaProdi PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.
Seminar Nasional yang berlangsung pada tanggal 11 Juni 2023 dan bertempat di Auditorium UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan dibuka secara langsung oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Dr. Lelya Hilda, M.Si. Turut hadir Wakil Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, jajaran dosen, peserta umum dan mahasiswa dari berbagai Universitas.
Seminar Nasional ini merupakan agenda rutin setiap tahun yang dilaksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (HMPS PAI). Kali ini tema yang diangkat adalah “Eksistensi Generasi Milenial dalam Pengembangan Pola Pikir dan Penguatan Kompetensi Islam di Era Society 5.0”.
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi di era revolusi indistri menuntut setiap kalangan memadukan teknologi dalam kehidupannya. Tentunya, tidak sedikit dan tidak terkecuali mahasiswa juga terdampak problematika baru yang kemudian membutuhkan rekonstruksi agar menjadi generasi yang tidak hanya memiliki wawasan tetapi menjadi generasi yang mampu beradaptasi dengan teknologi dan mewujudkan perdaban islam yang maju.
Fenomena tersebut menjadi dasar HMPS PAI melaksanakan kegiatan seminar nasional. Harapannya, setelah mendapat banyak ilmu dan wawasan dari ketiga narasumber, seluruh peserta lebih termotivasi untuk mempelajari berbagai hal. Sehingga, mampu menyelesaikan masalah di tengah-tengah masayarakat dengan cara berinovasi, berkolaborasi dan beradaptasi memanfaatkan kemajuan yang ada.
