PGMI UIN Syahada Padangsidimpuan Gelar Bakti Sosial di MTs. Negeri 4 Tolang Julu yang Terdampak Banjir
PADANGSIDIMPUAN, Selasa (23/12/2025) – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) kelas 3 dan 4 Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Syahada Padangsidimpuan menggelar kegiatan Bakti Sosial Peduli Lembaga Pendidikan di MTsN 4 Tolang Julu, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan, kemarin Senin (22/12).
Kegiatan yang mengusung tema “Harmoni dalam Solidaritas, Wujudkan Asa di Tengah Nestapa Bencana” diikuti oleh 87 mahasiswa, yang didampingi langsung oleh Dosen Pengampu Zilfaroni, M.A dan Dosen Pembantu Tua Dalimunthe, M.Sos.
Menurut informasi dari pihak sekolah, banjir yang melanda wilayah tersebut menyebabkan kerusakan berat pada sarana dan prasarana MTsN 4 Tapsel. Dua gedung sekolah hancur total, sementara seluruh kursi, meja, komputer, dan berkas penting di ruang kantor terhanyut arus. Kondisi ini membuat proses pembelajaran terhenti dan tidak dapat berjalan normal.
Untuk sementara, siswa terpaksa menumpang belajar di MAN Tapanuli Selatan, namun situasi jauh dari ideal. Banyak siswa tidak dapat hadir rutin karena jarak yang jauh dan keterbatasan akses transportasi, yang semakin diperburuk oleh kelangkaan BBM sehingga kendaraan umum sulit diperoleh.
Kondisi ini menggugah nurani para calon guru PGMI untuk terjun langsung membantu. Dari 18 lokal yang penuh lumpur, 7 lokal sudah berhasil dibersihkan hingga siap digunakan kembali, sedangkan 9 ruang lainnya masih dalam proses pembersihan tumpukan pasir. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya menerapkan nilai kepedulian sosial, tetapi juga mengasah kepekaan dan empati terhadap masyarakat terdampak bencana.
Zilfaroni, M.A menyampaikan bahwa bakti sosial merupakan bagian penting dari pendidikan mahasiswa. “Mahasiswa tidak hanya dituntut unggul secara akademik, tetapi juga harus memiliki kepedulian sosial dan semangat pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Dekan FTIK UIN Syahada Padangsidimpuan, Dr. Lelya Hilda, M.Si, memberikan komentar terkait kegiatan ini. “Kegiatan bakti sosial yang dilakukan oleh mahasiswa PGMI ini merupakan wujud nyata sinergi civitas akademika dalam berperan aktif menyelesaikan masalah masyarakat. Sebagai fakultas yang melatih calon pendidik, kita berkomitmen untuk menanamkan nilai-nilai empati dan tanggung jawab sosial sejak dini, sehingga lulusan kita tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga peduli terhadap lingkungannya,” tegasnya.
