Peresmian Masjid Al-Musannif Ulul ‘Ilmi ke-56 UIN Syahada Padangsidimpuan: Momentum Penguatan Spiritualitas Mahasiswa

Padangsidimpuan – Senin, 1 September 2025 menjadi hari bersejarah bagi Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan, khususnya Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK). Pada hari ini telah diresmikan Masjid Al-Musannif Ulul ‘Ilmi ke-56, yang terletak berdampingan dengan gedung administrasi FTIK, oleh Dr. H. Musa Rajekshah, M.Hum, Ketua Yayasan Haji Hanif sekaligus Anggota Komisi V DPR RI.

Dalam sambutannya, Dr. H. Musa Rajekshah, M.Hum menyampaikan rasa syukur atas terwujudnya pembangunan masjid tersebut. Ia menegaskan bahwa kehadiran Masjid Al-Musannif Ulul ‘Ilmi di lingkungan kampus UIN Syahada diharapkan menjadi pusat pembinaan umat, terutama mahasiswa dan mahasiswi, yang kelak akan menjadi generasi penerus bangsa.

Lebih jauh, beliau menuturkan bahwa pembangunan masjid ini juga merupakan wujud pelaksanaan amanah dari almarhum ayahandanya, H. Musannif (lebih dikenal dengan H. Hanif). Dalam pesan terakhirnya, H. Hanif pernah berpesan: “Anandaku Ijeck, tolong segera penuhi amanah Dadak untuk membangun masjid sebanyak 99. Semoga umat ini kembali bangkit dan berjaya melalui masjid sebagaimana awal mulanya peradaban yang dibangun Rasulullah SAW lewat masjid Quba.”

Peresmian berlangsung khidmat dengan kehadiran unsur Forkopimda Kota Padangsidimpuan dan Tapanuli Selatan, organisasi masyarakat keagamaan, serta organisasi kepemudaan termasuk Pemuda Pancasila. Momen tersebut ditandai dengan pemotongan pita oleh Dr. H. Musa Rajekshah, M.Hum sebagai simbol resmi berdirinya Masjid Al-Musannif Ulul ‘Ilmi ke-56.

Dekan FTIK UIN Syahada Padangsidimpuan, Dr. Lelya Hilda, M.Si, turut memberikan pandangan terkait keberadaan masjid ini. Beliau berharap agar masjid yang letaknya berdekatan dengan kantor FTIK dapat dimakmurkan secara optimal. “Harapan kita agar kegiatan di masjid ini nanti juga diadakan kajian-kajian keagamaan serta pembinaan karakter mahasiswa kita sesuai dengan paradigma kita, yaitu Teoantropoekosentris,” ungkapnya kepada tim Humas FTIK.

Lebih lanjut, Dr. Lelya Hilda, M.Si mewakili seluruh sivitas akademik FTIK menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Dr. H. Musa Rajekshah, M.Hum atas perhatian dan dedikasinya. “Selanjutnya, mewakili keluarga besar FTIK UIN Syahada Padangsidimpuan, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Dr. H. Musa Rajekshah, M.Hum, yang telah hadir langsung untuk meresmikan Masjid Al-Musannif Ulul ‘Ilmi ke-56 ini. Semoga keberadaan masjid ini menjadi sarana pembinaan spiritual, keilmuan, dan penguatan karakter bagi mahasiswa kita,” pungkasnya.

Dengan diresmikannya Masjid Al-Musannif Ulul ‘Ilmi ke-56, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Syahada Padangsidimpuan semakin optimis untuk memadukan pendidikan akademik dengan penguatan nilai-nilai spiritualitas. Hal ini sejalan dengan visi universitas untuk melahirkan generasi berdaya saing global, namun tetap kokoh dengan fondasi iman dan taqwa.