Lail Tahjuda dan Mustafa Husyen Raih Juara 1 Tourism Ambassador, Juara 1 Video Kreatif dan Juara 3 Active Participants pada KKN International BKS PTN Barat 2024.

humas ftik Avatar
Lail Tahjuda dan Mustafa Husyen Raih Juara 1 Tourism Ambassador, Juara 1 Video Kreatif dan Juara 3 Active Participants pada KKN International BKS PTN Barat 2024.

Lail Tahjuda Jambak Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah dan Mustafa Husyen Nasution Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan berhasil membawa pulang berbagai prestasi pada program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional yang diselenggarakan sejak tanggal 5 Agustus s.d 4 September 2024 pada dua kabupaten di Sumatera Utara, yaitu Kabupaten Samosir dan Kabupaten Karo.

Lail dan Mustafa bergabung dengan delegasi mahasiswa mancanegara dari 7 perguruan tinggi, seperti Jerman, Thailand, Myanmar, Malaysia, Tajikistan, Yaman dan Sri Lanka serta dari 38 Badan Kerja Sama – Perguruan Tinggi Negeri (BKS-PTN) Wilayah Barat se-Indonesia serta.

Selama program berlangsung, mahasiswa terlibat dalam berbagai kegiatan pengabdian masyarakat, pertukaran budaya, dan proyek-proyek pembangunan berkelanjutan. Beberapa diantaranya berfokus kepada pengembangan wisata berkelanjutan berbasis digital dan visual. Ada beberapa kegiatan yang dilakukan, yait sosialisasi dan digitalisasi wisata berkelanjutan, revitalisasi wisata berkelanjutan dengan mendirikan petunjuk jalan, Germas,Pathfinder/Pramuka di sekolah Advent, video profil desa, pembuatan Peta Wisata, dan promosi berbasis visual dan digital., peningkatan dan pelatihan UMKM, angklung (Aksi Nyata Peduli Lingkungan), pembuatan pupuk organik dan peningkatan literasi dan bahasa asing anak SD.

Kedua lokasi KKN Internasional tersebut memiliki potensi wisata dan budaya yang kaya, sehingga menjadi kesempatan yang besar bagi para mahasiswa untuk berkontribusi dalam pengembangan masyarakat setempat. Pelaksanaan KKN Internasional bersama mahasiswa dari mancanegara diharapkan dapat mengenal agama lain dan harus hidup berdampingan dengan berbagai perbedaan.

Cari

Arsip Informasi