Padangsidimpuan, (22/06/2025); Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Syahada Padangsidimpuan mencatat prestasi gemilang melalui Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), dengan capaian kelulusan 100% dari 287 mahasiswa. Momentum ini dikukuhkan dalam kegiatan resmi yang dilangsungkan di Auditorium UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan, pada Minggu, 22 Juni 2025.
Ketua Prodi PPG, Dr. Hamka, M. Hum, dalam laporannya menyampaikan rasa syukur atas kelancaran seluruh rangkaian kegiatan, serta menyebutkan bahwa pelaksanaan PPG ini didukung oleh Kementerian Agama Republik Indonesia dan Baznas, baik dari aspek teknis maupun pembiayaan. Acara ini juga dihadiri oleh Kabid Pendis Kanwil Kemenag Sumut dan para Kasie Pendidikan dari wilayah Tabagsel.
Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan, Prof. Dr. H. Muhammad Darwis Dasopang, M. Ag, memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian para mahasiswa. Dalam sambutannya, Rektor mengajak seluruh lulusan PPG untuk menjadi Guru Profesional yang inspiratif dan inovatif, meski tantangan yang dihadapi tidaklah ringan—termasuk faktor jarak, dengan peserta yang tersebar bahkan hingga ke Provinsi Kalimantan Barat.
“Jangan lupakan fondasi utama dalam profesi guru, yaitu: skill (kemampuan), mindset (pola pikir), attitude (sikap), dan character (karakter). Keempat hal ini akan menjadi bekal penting dalam menjalani peran sebagai pendidik yang berintegritas dan berdampak,” ujar beliau.
Sementara itu, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Dr. Lelya Hilda, M. Si, juga memberikan sambutan penuh makna. Beliau menyampaikan rasa bangga dan haru atas keberhasilan para mahasiswa PPG.
“Kami keluarga besar FTIK mengucapkan tahniah—selamat dan sukses—atas capaian yang sangat membanggakan ini. Perjalanan panjang yang telah Ananda semua tempuh dengan penuh dedikasi dan semangat telah membuahkan hasil yang luar biasa. Semoga gelar Guru Profesional yang telah diraih tidak hanya menjadi simbol akademik, tetapi juga menjadi identitas moral dan tanggung jawab sosial,” ujar beliau.
Dekan juga menambahkan bahwa keberhasilan ini diharapkan mampu menjadi titik tolak untuk kontribusi nyata di tengah masyarakat. Ia menekankan bahwa guru bukan hanya pengajar, tetapi juga teladan dan agen perubahan.
“Jadilah guru yang menghidupkan ilmu, menyemai nilai, dan menghadirkan perubahan. Jangan berhenti belajar, karena dunia pendidikan terus bergerak. Kami percaya Ananda semua mampu menjawab tantangan zaman dengan ilmu, adab, dan semangat keikhlasan,” pungkasnya.
Di akhir acara, suasana penuh haru dan bangga mewarnai prosesi pengukuhan, yang menandai awal perjalanan baru bagi para guru profesional lulusan PPG FTIK UIN Syahada Padangsidimpuan.

